Sekayu 15/09/2025 – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kembali menyelenggarakan kegiatan pelepasan mahasiswa penerima Beasiswa Hafizpreneur Scholarship hasil kerja sama dengan Universitas Tazkia Bogor. Kegiatan ini menandai tahun kedua pelaksanaan program yang bertujuan mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang juga memiliki kompetensi wirausaha islami.
Pada tahun ini, sebanyak 10 orang mahasiswa terpilih resmi dilepas untuk melanjutkan pendidikan tinggi mereka di Universitas Tazkia Bogor. Para penerima berasal dari berbagai daerah di Kabupaten Musi Banyuasin dan memiliki keistimewaan sebagai penghafal Al-Qur’an.
Hadir dalam acara ini, mewakili Bupati Musi Banyuasin yaitu Staf Ahli Bidang Pembangunan Drs. H. Thabrani, S.E., M.Si dan Staf Ahli Bidang Politik, Hukum, dan Pemerintahan Dr. Drs. H. Iskandar Syahrianto, M.H., serta Kabid Pembinaan Ketenagaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. H. Hairunsyah, M.M. Turut hadir pula Ketua LPTQ Kabupaten Musi Banyuasin Ustadz H. Ahmad Nizar, S.Th.I, Para Kepala OPD, para orang tua penerima beasiswa, dan mahasiswa yang akan berangkat.
Mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Musi Banyuasin Drs. H. Hairunsyah, M.M dalam sambutannya menegaskan bahwa ujung tombak transformasi pendidikan adalah sumber daya manusia, dan Pemkab Musi Banyuasin melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan berkomitmen penuh untuk mendorong dan melaksanakannya.
“Selain beasiswa Tahfiz ini, Pemkab Muba melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga memberikan beasiswa bagi guru di wilayah 3T untuk kuliah S2 di UNSRI. Tidak hanya itu, Pemkab Muba juga menyediakan beasiswa bagi anak-anak kurang mampu dan berpestasi di bidang akademik untuk kuliah di Telkom University Bandung, dan juga pemberian beasiswa bagi para mahasiswa berprestasi” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan harapannya agar mahasiswa penerima beasiswa dapat menjaga amanah ini dengan sebaik-baiknya.
“Harapan kami, para mahasiswa penerima beasiswa Hafizpreneur Scholarship dapat melaksanakan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, menimba ilmu sebaik-baiknya di Universitas Tazkia, serta kelak kembali ke Musi Banyuasin membawa ilmu yang diperoleh dan menjadi penghafal Al-Qur’an yang bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis mockup beasiswa kepada para mahasiswa penerima program S1 Jurusan Manajemen Bisnis Syariah dan Jurusan Akuntansi Syariah, masing-masing senilai Rp. 234.400.000. Penyerahan ini menjadi simbol komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pendidikan tinggi berbasis nilai-nilai Al-Qur’an dan kewirausahaan islami.
Mewakili Bupati Musi Banyuasin, Drs. H.M. Thabrani,M.Si dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas terlaksananya program beasiswa ini.
“Kami sangat bersyukur dan bangga dengan adanya beasiswa Hafizpreneur Scholarship. Harapan kami, program ini bisa semakin diperbanyak untuk para pelajar penghafal Al-Qur’an sebagai bentuk penghargaan yang tinggi kepada para hafiz. Terima kasih juga kepada para orang tua yang telah mendidik anak-anaknya hingga mampu menghafal Al-Qur’an. Kami sangat terharu dan bangga melihat generasi muda yang hafal Al-Qur’an,” ujarnya.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, ia juga mendoakan agar mahasiswa penerima beasiswa dapat belajar dengan sebaik-baiknya.
“Seluruh kegiatan pendidikan ini telah dibebankan pada anggaran Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin sampai dengan empat tahun pendidikan. Semoga anak-anak kita bisa menjalankan amanah ini dengan baik dan kembali dengan membawa ilmu yang bermanfaat,” tambahnya.
Sebelum terpilih, para peserta Hafizpreneur Scholarship telah melalui berbagai tahapan seleksi yang ketat, mulai dari administrasi, kemampuan akademik, hingga uji hafalan Al-Qur’an.
Dengan pelepasan ini, diharapkan para penerima Beasiswa Hafizpreneur Scholarship dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya di Kabupaten Musi Banyuasin, serta mampu mengharumkan nama daerah melalui prestasi dan kontribusi nyata di masa depan.